Tag: fomo

  • Salah pergaulan

    salah pergaulan dapat menjerumuskan kita dari kehidupan yang baik Salah pergaulan dapat memengaruhi kehidupan kita. Kalian pernah gak punya teman, katakan teman SMP atau SMA, dia orangnya gak bermasalah, anaknya baik, gak buat onar, patuh sama perintah orang tua dan guru, tapi setelah lulus dia berubah.

    Akhirnya kalian menjalankan kehidupan masing-masing. kalian berpisah karena melanjutkanpendidikan di tempat berbeda. Namun kalian tahu bahwa ada yang tidak beres dengan teman kalian. Sikapnya mulai berubah. Dia mulai menunjukan sifat membangkangnya. Prinsip yang dia pegang dahulu, sekarang hilang. Dia mulai masuk pergaulan yang salah dan mengikuti lingkungan barunya yang melempar dia dari prinsip yang dia pegang. Dia mulai takut ketinggalan gaya hidup terbaru dari teman-temannya. FOMO.

    Anak yang dahulu kita lihat cerdas, berkarakter, dapat menjalankan prinsipnya, patuh dengan aturan, ternyata dapat berubah. Dia selama ini merasa terkekang dengan lingkungan lamanya. Dari luar terlihat aman-aman saja, namun jika melihat dari dalam, dia hanya menjalankan perintah saja dan mengikuti mayoritas yang sama-sama mengikuti peruntah saja. Dia tidak sepenuhnya memahami apa yang sebenarnya dia lakukan. Ketika dia mulai lepas dari lingkungan lamanya. Satu-persatu sifat aslinya muncul. Tidak ada aturan, tidak ada yang menegur, akses tidak terbatas. Semuanya tidak terbatas

    Lingkungan yang baik adalah privilage. Tidak semua orang dapat merasakannya, pun yang merasakannya dapat kehilangan. Selama diri kita baik, ajaklah orang-orang terdekat kita untuk saling membantu dalam hal kebaikan, hindari dari orang-orang yang membawa keburukan. Temanmu butuh pertolonganmu, namun dia tidak bisa menyampaikannya.

    Baca juga: https://salmanrafi.com/cara-membuat-planning-harian/